Require dan Include (tentang PHP)

Terkadang, suatu halaman web membutuhkan file lain agar halaman web tersebut bisa bekerja. Agar file beserta isinya bisa dikenali di halaman bersangkutan, bisa digunakan pernyataan REQUIRE(), INCLUDE(), REQUIRE_ONCE(), INCLUDE_ONCE().


INCLUDE()
Fungsi include() dievaluasi setiap kali ditemukan dan dapat berada dalam pengulangan atau statement kondisional. Ini berarti bahwa file dapat dimasukkan secara kondisional atau kelompok file dapat dimasukkan dengan menggunakan sebuah pengulangan. Fungsi include() juga membolehkan file target menghasilkan nilai kembali (return value) dan menyimpan nilai tersebut dalam sebuah variabel. Pemrosesan file dalam sebuah statement include() diakhiri jika ditemukan statement return.

REQUIRE()
Statement require() berbeda dari statement include() dimana statement require() tidak subject pada struktur kontrol apapun. Hal ini berarti file tidak dapat dimasukkan secara kondisional dengan menggunakan require(). Statement akan dieksekusi satu kali jika muncul di dalam sebuah penguangan atau bahkan jika muncul di dalam sebuah statement kondisional yang hasil evaluasinya false.

Pernyataan require_once() dan include_once() fungsinya sama persis dengan require() dan include(). Perbedaannya terletak pada pemeriksaan yang dilakukan terhadap file hanya dilakukan sekali saja.

contoh script :

Pernyataan require() dan include() memiliki perilaku yang sama, kecuali dalam hal penanganan kesalahan. Jika pernyataan require() digunakan, kemudian timbul kesalahan, maka proses dihentikan dan halaman web tidak akan tampak. Sebaliknya, jika pernyataan include() digunakan, pesan peringatan kesalahan akan tampak dan proses tetap akan berlanjut.